Jumat, Desember 23, 2011

BAPAK ~ ANAK


Pa,

Kenapa sih memaksakan diri hari ini kerja,

ini h-1 natal lho Pa?

Sejak saya kecil, Papa mengajari kami

untuk meluangkan waktu paling tidak h-1

untuk mempersiapkan natal dgn keluarga

kenapa sih Papa memaksakan diri bekerja hari ini?

Kalau memang tidak diliburkan oleh kantor

(mungkin kantor Papa memang tidak merayakan natal)

mungkin bisa bolos atau libur atau cuti sehari ini saja?

Kan kami sudah ingin memasang pohon natal,

menghiasi pohon natal dan bungkus2 kado

-----

anakku tercinta,

papa mohon maaf ya,

akhir tahun ini adalah akhir tahun yang sibuk

saking sibuknya papa tidak bisa cuti walaupun cuma sehari

atau sebenarnya papa tidak berani mengajukan cuti

karena tidak tega sama teman2 papa yang sibuk di kantor

........

Pikiranku melayang-layang:

memang seharusnya aku cuti hari ini, sehari saja

hak cuti toh masih banyak, kenapa tidak cuti saja?

Cuti kan hak pegawai?

Kini aku cuma bisa menangis dalam hati

Mengapa aku tidak mampu konsisten dgn ajaranku sendiri pada anak2ku?

Aku jadi teringat pada tahun2 yang lalu

pada h-1 selalu sudah libur, jadi tidak perlu ambil cuti.

Karena itulah mungkin aku lupa memohon cuti.

Tapi seandainya ingat pun, aku tak akan tega (dan berani)

untuk ambil cuti, karena kesibukan di kerjaan.

Maafkan papa nak...,

Karena papa tidak bisa libur pada hari ini, hari h-1

mudah2an tahun depan para pembesar di kantor papa

tidak membebani pegawainya dengan kerjaan yang padat

dan justru memberikan libur kepada para pegawainya.

Maafkan papa nak...,

Papa rasa para pemimpin di kantor papa juga katolik

tapi yang namanya hati pada jaman sekarang sudah punah

hati nurani mereka gadaikan demi pujian, pangkat, kedudukan, uang

jadi bertolak belakang dengan jiwa natal itu sendiri

Maafkan papa nak....

Tidak ada komentar: